Pemkab Muara Enim Suntik Dana UMKM Upaya Pengendalian Inflasi


Tim News Room Muara Enim Diskominfo.
Penguatan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim dengan memberikan suntikan dana ditengah pandemi Covid-19 kepada para pelaku UMKM.
Hal diatas sinergi dengan program Pemerintah Pusat yang meminta Pemerintah Daerah untuk mendukung penguatan UMKM seperti yang dipaparkan pada Rakornas Pengendalian Inflasi tahun 2020 secara virtual, Kamis (22/10).
Pembukaan Rakornas Pengendalian Inflasi tahun 2020 secara virtual dibuka Presiden Republik Indonesia (RI), H. Joko Widodo, dan disaksikan Pelaksana Tugas Asisten III Pemkab Muara Enim, dr. Yan Riyadi, MARS, didampingi Jajarannya di Ruang Pangripta Nusantara Bappeda Pemkab Muara Enim.
Seperti diketahui, Pemkab Muara Enim telah menyalurkan Bantuan Langsung Modal (BML) kepada lebih 1000 pelaku UMKM dengan nilai BLM sebesar Rp 1 juta per UMKM. Dimana Pemkab Muara Enim menargetkan pada tahun 2020 ini melalui APBD Pemkab Muara Enim akan memberikan BLM untuk 2000 pelaku UMKM. 
Pada Rakornas virtual ini, Presiden Republik Indonesia RI, H. Joko Widodo meminta agar Gubernur, Bupati dan Walikota agar memperhatikan ketersediaan pangan di masing - masing wilayah, dan behati - hati pada akurasi data sehingga kekurangan pangan bisa diatasi.
Kemudian, Presiden meminta agar Daerah menjaga supply dan demand yang sangat penting, apalagi mengantisipasi daya beli masyarakat kembali seperti semula, serta kebijakan tidak hanya fokus pada harga, tapi daya beli masyarakat harus terjaga dan UMKM terjaga.
Sementara itu, Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani, SE, M.Sc, Ph.D, menambahkan bahwa Pemerintah Pusat telah memberikan bantuan kepada 12 juta pelaku UMKM berupa bantuan sosial produktif. 
"Bahwa UMKM platform faktor pengaman, dan mendapatkan perhatian dari pemerintah," kata Sri.