Pj. Bupati Ajak PTBA Kompak Bangun Bumi Serasan Sekundang



Tim News Room Muara Enim Diskominfo

Selaku kepala daerah saya mengajak PTBA untuk kompak membangun Bumi Serasan Sekundang, mari kita bahu-membahu bersama membangun Kabupaten Muara Enim.

Tegas Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim Kurniawan didampingi jajaran Pemerintah Kabupaten Muara Enim saat melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke PT Bukit Asam. Tbk, Rabu pagi (03/08) di Rec Hall PTBA Tanah Putih Kecamatan Lawang kidul, Tanjung Enim.

Mengawali bincang ringannya dengan para jajaran petinggi PTBA pagi itu, Pj. Bupati menuturkan bahwa Muara Enim merupakan Kabupaten yang kaya akan keberagaman seni dan budaya serta sumber daya alam yang melimpah diiringi dengan sumber daya manusia yang memadai. Akan tetapi, dengan anggaran yang terbatas Pemerintah Daerah diharuskan menjalankan roda kepemerintahan yang tentunya dalam pengalokasian anggaran tersebut harsus mencakup  22 Kecamatan yang ada di Kabupaten Muara Enim.

"Tujuan dari pada kunjungan kami (Pemerintah Kabupaten) ke sini tidaklah lain untuk menjalin silaturahmi serta mempererat sinergitas dengan PTBA, guna menyelaraskan tujuan maupun visi dan misi arah kebijakan dalam pembangunan di Bumi Serasan Sekundang,"ujar Pj Bupati.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, hal yang mungkin akan menjadi perhatian Pemkab. Muara Enim dan PTBA dalam waktu dekat ini, yaitu pembangunan turap disepanjangan bantaran sungai Enim 1 & 2 yang mana direncanakan peresmian Groundbreaking pembangunannya dilakukan pada saat peringatan HUT Kabupaten Muara Enim 20 November 2022 mendatang.

"Oleh sebab itu kami mohon kerjasama dan uluran tangan PTBA dalam menyukseskan kegiatan tersebut, yang juga dalam pelaksanaannya nanti kita undang secara langsung Gubernur Sumsel dan Kementerian,"pungkas Pj Bupati.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Operasi dan Produksi PTBA Suhedi, mengatakan bahwa pada dasarnya PTBA siap mendukung pemerintah daerah membangun Bumi Serasan Sekundang. Akan tetapi dirinya meminta kepada Pemkab untuk menyelesaikan segala bentuk administrasi dilapangan yang dibutuhkan, "jadi kami tinggal eksekusi saja" ujar Suhedi.