Tim News Room Muara Enim Diskominfo

Sebagai wujud nyata Pemerintah Kabupaten Muara Enim dalam mendukung Rehabilitas Pengguna Narkoba di Muara Enim, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Muara Enim Riswandar memimpin rapat tindak lanjut pendirian Balai Rehabilitasi Adhyaksa yang digagas Kejaksaan Negeri Muara Enim, di Ruang Rapat Serasan Sekundang, Jumat (05/08).

Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim, Pj. Sekda menegaskan bahwa Pemkab Muara Enim menyambut baik pendirian Balai Rehabilitasi Adhyaksa.

"Karena selama itu untuk kebaikan masyarakat di Bumi Serasan Sekundang, Pemkab Muara Enim mendukung penuh pendirian Balai Rehabilitasi Adhyaksa yang akan didirikan di Kabupaten Muara Enim," ujarnya.

Sebagai bentuk pengejawantahan di lapangan, dirinya telah menekankan pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Muara Enim terkait untuk melakukan studi tiru atau mencari referensi pada kabupaten kota yang sudah lebih dahulu mendirikan Balai Rehabilitasi Adhyaksa seperti di Kabupaten Pringsewu Lampung, dan Bandung Jawa Barat.

"Nantinya mungkin kita bisa lakukan study tiru dengan Kabupaten / Kota lainnya yang sudah memiliki Balai Rehabilitasi Adhyaksa guna dijadikan contoh," tegas Pj. Sekda.

Dirinya juga menekankan bahwasanya, para pengguna obat-obatan terlarang ini hanyalah korban dalam artian tergoda / terjerumus, oleh karena itu dirinya berpesan untuk tidak membeda-bedakan satu dengan lainya, inilah peran Pemkab. Muara Enim selaku pemangku kepentingan untuk membantu khususnya para pengguna yang ada di Kabupaten Muara Enim.

Dalam rapat itu diperoleh hasil kesepakatan berupa bangunan bekas rumah karantina covid-19 akan dialih fungsikan menjadi Balai Rehabilirasi Adhayaksa di Kabupaten Muara Enim.

"Untuk itu segera kita laporkan hasil rapat hari ini untuk disampaikan ke Bupati, agar nantinya dapat segera kita tindak lanjuti," pungkas Pj. Sekda.

Turut hadir dalam rapat tersebut perwakilan Dinas Sosial, PUPR, Dinas Kesehatan Kabupaten Muara Enim.