Tanggulangi Karhutla 2023, Sekda Yulius : Berdayakan Seluruh Elemen Stakeholder



Tim News Room Muara Enim Diskominfo

Dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Muara Enim, kita akan memberdayakan seluruh elemen stakeholder mulai dari TNI Polri, Pemerintah Kecamatan dan desa termasuk memberdayakan para Perusahaan yang ada di wilayah tersebut untuk memiliki rasa tanggung jawab terhadap penanganan Karhutla.

Hal ini disampaikan secara langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Muara Enim Yulius dalam Rapat Koordinasi (Rakor) dan Sosialisasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Kamis (20/07) di Ruang Rapat Pangripta Nusantara Bappeda Muara Enim.

Dalam kesempatan tersebut, terkait maraknya kasus kebakaran hutan Sekda Yulius menghimbau kepada masyarakat untuk tidak sembarang membuka lahan baru yang dapat memicu kebakaran hutan. Tak lupa dirinya juga memberikan apresiasi kepada jajaran TNI Polri, para Camat dan Kades serta para relawan lainnya yang telah begitu aktif dalam melakukan pencegahan dan penanggulangan Karhutla di Kabupaten Muara Enim.

Ditempat yang sama, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muara Enim H.Abdurrozieq Putra mengatakan untuk di Kabupaten Muara Enim terdapat beberapa titik rawan kebakaran hutan diantaranya Kecamatan Gelumbang, Muara Belida, Sungai Rotan, Gunung Megang, Benakat serta Rambang. 

"Sampai dengan bulan Juli terdapat 63 titik kebakaran, dengan luas lahan 25 Hektare tersebar diseluruh wilayah Kabupaten Muara Enim, jika dibandingkan tahun 2022 ini terjadi penurunan, dimana tahun lalu terdata sebanyak 153 titik dengan total penurunan signifikan sekitar 63-64 persen jika dibandingkan dengan tahun 2023,"ujarnya.

Dikatan oleh Abdurrozieq melalui perkiraan cuaca oleh BMKB pada bulan agustus mendatang Kabupaten Muara Enim akan memasuki musim kemarau dengan tingkat curah hujan yang rendah, untuk itu senada dengan apa yang telah disampaikan oleh Sekda Yulius Masyarakat dihimbau untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar kemudian juga untuk bijak dalam menggunakan air bersih.

Hadir dalam Rakor Tersebut, Unsur Forkopimda Kabupaten Muara Enim, TNI, Polri, BPBD serta segenap OPD lingkup Pemkab Muara Enim.