Pasar Ramadan Muara Enim Resmi Dibuka Sekda Yulius



Tim News Room Muara Enim Diskominfo.

Guna menyemarakkan datangnya bulan suci Ramadan 1445 Hijriah, Pemkab. Muara Enim melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan dan ESDM Kabupaten Muara Enim menggelar kegiatan Pasar Ramadan yang berlokasi di Lapangan Parkir Masjid Agung Kota Muara Enim/ samping Taman Kopi Muara Enim.

Dikatakan Bupati melalui Sekretaris Daerah Muara Enim Yulius usai menggunting pita tanda dibukanya kegiatan Pasar Ramadan tadi, Selasa (12/03) kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Daerah untuk mengakomodasi pelaku usaha khususnya pedagang musiman di bulan Ramadan.

“Kegiatan Pasar Ramadan ini merupakan agenda rutin dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan. Hal ini merupakan tradisi yang sangat positif, terutama dalam rangka memenuhi keperluan kaum muslimin untuk penyediaan menu berbuka puasa. Untuk itulah selaku pemerintah, Pemkab. Muara Enim menggratiskan biaya sewa serta biaya pendaftaran kepada para pelaku usaha khususnya pedagang musiman di bulan Ramadan ini,” ujar Sekda.

Ia berharap para pedagang dapat selalu menjaga kebersihan, ketertiban dan kenyamanan di lingkungan Pasar Ramadan ini, seraya mengingatkan kepada para pedagang untuk tidak menggunakan zat- zat berbahaya pengawet atau pewarna makanan yang dilarang dalam produk makanannya seperti penggunaan formalin, borak, rodhamin b dan methanyl yellow.

Disamping itu, Sekda Yulius mengajak masyarakat Kabupaten Muara Enim khususnya kaum muslimin untuk memuliakan masjid dan langgar dengan menjalankan tarawih dan tadarus Al-Qur’an bersama-sama.

Dalam waktu bersamaan, Syarpudin Kadin Disdag dan ESDM Muara Enim melaporkan jumlah pedagang yang ikut berpartisipasi dalam Pasar Ramadan tahun ini sebanyak 86 pedagang dan biasanya semakin hari semakin bertambah.

Syarpudin memastikan makanan ataupun takjil yang dijual disini semuanya dalam keadaan aman dari bahan pengawet ataupun sejenisnya karena 13 sampel makanan yang diperiksa langsung oleh Tim Kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Muara Enim hasilnya negatif.

Untuk diketahui, Pasar Ramadan yang menjajalkan berbagai macam hidangan untuk berbuka puasa dan makan sahur diantaranya seperti olahan kolang kaling, cincau, dawet, dan aneka lauk pauk serta tak ketinggalan empek-empek makanan khas masyarakat Sumatera Selatan ini akan berakhir dua hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Turut hadir diantaranya perwakilan Forkopimda Kabupaten Muara Enim, para Pejabat Utama Pemkab. Muara Enim, para Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemkab. Muara Enim, Direktur RSUD dr H M Rabain Muara Enim, dan Camat Muara Enim.