Tim News Room Muara Enim Diskominfo

Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perum Bulog kembali melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) dalam rangka pengendalian inflasi daerah sekaligus menjaga ketersediaan barang dan memenuhi kebutuhan pokok masyarakat khususnya selama bulan suci ramadan dan menjelang hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

Berlangsung di Balai Desa Saka Jaya Kecamatan Muara Enim, kegiatan yang dibuka secara langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim H Ahmad Rizali dan dihadiri secara langsung oleh Dandim 0404 Muara Enim Letkol Inf Nugraha, pada Sabtu sore (23/03) ini disambut antusias masyarakat yang hadir untuk membeli beragam bahan pokok yang dijual dengan harga terjangkau. 

Pj. Bupati yang hadir didampingi Plt Asisten III M Tarmizi Ismail, mengatakan melalui Gerakan Pangan Murah ini masyarakat dipastikan akan mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih rendah dari harga normal di pasaran, pasalnya setiap jenis barang kebutuhan pokok yang dijual sudah disubsidi oleh APBD Pemerintah Kabupaten Muara Enim sehingga harganya dapat lebih murah mulai Rp 3.000,- sampai dengan Rp 6.000,- dari harga dipasar.

Gerakan Pangan Murah ini lanjutnya, merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Muara Enim dalam mendukung program Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan dan juga Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak Sumsel (GPISS) yang telah diluncurkan oleh Pj. Gubernur Sumsel H Agus Fatoni beberapa waktu yang lalu. Selain itu, dirinya juga menambahkan bahwa Pemkab. Muara Enim secara berkelanjutan juga akan menggelar kegiatan serupa di 22 kecamatan dalam Kabupaten Muara Enim. 

Adapun produk yang ditawarkan pada GPM di Desa Saka Jaya tadi diantaranya, Beras Premium 5 ton ( Rp58.000 per 5kg), Beras Medium 1 ton (Rp54.000 per 5kg), Telur Ayam Ras 60 kg (Rp25.000 per kg), Bawang Merah 80 kg (Rp30.000 per kg), Cabe Merah 75 kg (30.000 per kg), Cabe Rawit 50 kg (Rp50.000 per kg), Daging Ayam 50 kg (Rp35.000 per kg), Ikan Lele 30 kg (Rp15.000 per kg), Ikan Nila 30 kg (Rp25.000 per kg) dan Kopi Bubuk 50 kg (Rp60.000 per kg).