Tim News Room Muara Enim Diskominfo.

PDAM Lematang Enim diwakili oleh Kasubbag Humas, Jhon Iskandar beserta staf Pengelolah Pengaduan PDAM melakukan audiensi perihal pengaduan pelayanan publik dengan Diskominfo Kabupaten Muara Enim, rabu (30/9). Kedatangan tim disambut langsung oleh Kepala Dinas Kominfo, Ardian Arifanardi, A.P., M.Si didampingi Kabid Pengelolaan Data Informasi, Publikasi dn Statistik, Harry Aries Saputra, S.E., M.M.

Dalam pertemuan tersebut, Jhon mewakili PDAM Lematang Enim mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Muara Enim atas terpilihnya PDAM Lematang Enim sebagai Perangkat Daerah yang paling responsif dalam menindaklanjuti laporan pengaduan masyarakat di SP4N-LAPOR! Kabupaten Muara Enim tahun 2020. "Dengan diraihnya penghargaan ini, menjadi stimulan bagi PDAM untuk semakin meningkatkan kualitas pelayanan penyediaan air bersih di kabupaten Muara Enim", ungkapnya.

Jhon menerangkan, banyak manfaat yang diperoleh PDAM Lematang Enim sejak bergabung menjadi pejabat penghubung di SP4N-LAPOR! Kabupaten Muara Enim."Pengelolaan pengaduan terhadap pelayanan publik menjadi salah satu tolok ukur bagi PDAM dalam hal kepuasan masyarakat terhadap pelayanan PDAM. Kami jadi tahu dimana kekurangan-kekurangan yang mesti diperbaiki dan ditingkatkan lagi (kualitasnya-red)", tegasnya.

Kepala Dinas Kominfo, Ardian Arifanardi,A.P., M.Si juga mengucapkan terima kasih atas partisipasi aktif PDAM dalam menindaklanjuti laporan dan aduan masyarakat terhadap pelayanan publik yang diselenggarakan PDAM. "responsivitas PDAM dalam menanggapi laporan pengaduan masyarakat di aplikasi LAPOR! terbilang cepat, dalam hitungan jam laporan masyarakat sudah ditanggapi", tukasnya.

Lebih lanjut Ardian mengungkapkan bahwa ke depan diharapkan perangkat daerah dapat berkolaborasi dan aktif,  tidak hanya cepat menanggapi laporan dan aduan masyarakat tetapi juga meningkatkan akuntabilitas tanggapan."yang masyarakat inginkan adalah tindakan nyata terhadap apa yang mereka adukan, sehingga meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah", pungkasnya.