Tim News Room Muara Enim Diskominfo.

Masih dalam giat Safari Ramadan 1442 H, Selasa kemarin (20/04) giliran Desa Swarna Dwipa, Kecamatan Semende Darat Tengah (SDT) yang dikunjungi tim Safari Ramadan Pemkab. Muara Enim. Rombongan yang dipimpin oleh Pj. Sekda, Drs. Emran Tabrani, M.Si, ini berbuka dan melakukan shalat tarawih berjamaah bersama warga. Sama halnya di Desa Segamit, Kecamatan Semende Darat Ulu (SDU) yang sebelumnya sudah lebih dulu di kunjungi, Pj. Sekda juga kembali mengingatkan warga Desa Swarna Dwipa yang secara geografis berbatasan langsung dengan Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu, Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat ini untuk tetap bijak dan tidak terprovokasi mengenai tapal batas antar-daerah.

Pj. Sekda yang didampingi oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, H. Riswandar, S.H, M.H, dan Kepala Bagian Protokol Komunikasi Pimpinan, Deni Fedrian, S.STP, Deni Fedrian Aqilah  menerangkan, bahwa sejatinya secara sosial dan budaya, antara masyarakat Muara Enim di kecamatan Semende memiliki hubungan yang erat dengan daerah tetangganya seperti di daerah Kaur, Pagaralam maupun Lahat sehingga tetap harus menjaga hubungan yang baik, menghindari konflik dan mengedepankan rasa persaudaraan sebagai sesama warga serumpun. 

Namun demikian Pj. Sekda berharap masing-masing warga harus pula saling menghormati dan menjunjung tinggi aturan hukum dan pemerintahan yang berlaku maupun disepakati bersama antar-daerah. 

Tak lupa dalam kesempatan itu, Pj. Sekda menyampaikan salam hangat dari Pelaksana harian (Plh) Bupati Muara Enim, H.Nasrun Umar (HNU) kepada warga Desa Swarna Dwipa, dan Selain menyerahkan 25 paket sembako dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabuparen Muara Enim, Pj. Sekda juga menyampaikan beberapa program pembangunan infrastruktur yang telah dianggarkan melalui APBD Kabupaten Muara Enim tahun anggaran 2021 untuk Desa Swarna Dwipa, yaitu antara lain, pembangunan 50 unit tangki septik individual, optimalisasi lahan kebun kopi seluas 25 hektar, peningkatan jalan dari Tanjung Raya sampai Pematang Pauh dan rehabilitasi jalan lingkar Desa Gunung Agung. 

Dan seperti biasanya, di akhir kegiatan Safari Ramadhan ditutup dengan ceramah agama dan doa yang dipimpin oleh Ustadz Sukirman, S.Ag.