Mahasiswa KKN UMP Diminta Jaga Nama Baik Almamater



Tim News Room Muara Enim  Diskominfo.

Secara virtual 572 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Universitas Muhamadiyah Palembang (UMP) dilepas Rektor UMP untuk mengikuti KKN angkatan ke-56 dan diterima Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Senin (02/08).

572 mahasiswa KKN UMP tersebut kemudian disebar di Kabupaten / Kota dalam wilayah Sumsel, serta ada pula yang melaksanakan KKN di Bengkulu dan Jambi.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim yang diwakili Asisten III Pemkab Muara Enim Ir Maryana senada dengan apa yang disampaikan Gubernur Sumsel Herman Deru bahwasanya selama menjalankan KKN 572 mahasiswa UMP harus menjaga kehormatan almamater, jaga sikap dan lakukan perbuatan yang memiliki intelektual saat bercampur dengan masyarakat umum. 

"Awali kegiatan KKN dengan niat yang ikhlas untuk terjun kelapangan, karena masyarakat ingin tahu perbuatan apa yang dilakukan mahasiswa. Kalian harus jadi putra-putri sebagai duta atau agen penyelamatan di masa - masa pandemi ini," pintanya.

Gubernur berpesan kepada mahasiswa selama KKN jaga protokol kesehatan (prokes) dan ajak masyarakat untuk mematuhi prokes minimal pakai masker sert jaga kearifan lokal.

Sementara itu Rektor UMP Dr. Abid Djazuli, SE, MM, mengatakan kepada mahasiswanya jangan menjadikan KKN sebagai tugas semata - mata pemenuhan kurikulum. Namun, KKN bagaimana menunjukkan bagaimana seharusnya mahasiswa berinteraksi dengan masyarakat.

Seperti diketahui 572 mahasiswa KKN UMP angkatan ke-56 tersebut terdiri dari 7 fakultas dan untuk mahasiswa UMP yang KKN di Kabupaten Muara Enim sebanyak 47 mahasiswa.