Pemkab Muara Enim Berharap Guru Penggerak Jadi Ujung Tombak Transformasi Dan Agen Perubahan Pendidikan



Tim News Room Muara Enim Diskominfo.

Penjabat Sekda Muara Enim Drs. Emran Thabrani didampingi jajarannya hadir pada virtual Pembukaan Pendidikan Guru Penggerak tahun 2021 angkatan III di Ruang Sekda Muara Enim, Kamis (12/08) yang digelar Kementerian Pendidikan Kebudayaan Dan Riset Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI) dari Jakarta.

Kepada Guru Penggerak yang ada untuk dapat menjadi ujung tombak transformasi dan agen perubahan pendidikan di daerah sesuai arah dan tujuan program Kementerian.

Sebagaimana disampaikan Menteri Pendidikan Kebudayaan dan Riset Teknologi Republik Indonesia Nadiem Makarim, B.A, M.B.A., bahwa
Guru Penggerak diharapkan menjadi pemimpin pembelajaran yang menerapkan merdeka belajar dalam menggerakkan seluruh ekosistem pendidikan di daerah, terkhususnya bagi mereka yang kedepannya mempunyai wilayah tugas didaerah.

Kemudian Menteri mengatakan bahwa program merdeka belajar, para Guru Penggerak (GP) diharapkan terus belajar dan berkembang dan berani memimpin perubahan menuju kearah pembelajaran yang lebih baik.

"Untuk angkatan ke III ini, 2810 orang yang dinyatakan lolos seleksi dari total pendaftar lebih dari 20.000 orang, sungguh seleksi yang sangat ketat," ungkapnya.

Oleh karena itu sambung Menteri berharap dapat mempergunakan kesempatan mengikuti pendidikan guru penggerak sebaik mungkin, setelah 9 bulan kedepan akan menjalani proses pembelajaran yang bermakna, berdampak dan penuh refleksi.

"Selama 9 bulan kedepan berbagai macam tantangan yang akan dihadapi, para calon guru penggerak harus mampu mengubah tantangan menjadi sebuah kesempatan," pungkas Menteri didampingi Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek RI Dr. Iwan Syahril, P.hd.