Tim News Room Muara Enim Diskominfo.

Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Muara Enim mendengarkan arahan secara virtual dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) di Ruang Pangripta Nusantara Bappeda Muara Enim, Rabu (25/08), terkait Peningkatan Peran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Melalui Optimalisasi Digitalisasi dari Jakarta. 

Asisten II Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim Riswandar, SH, MH yang diwakili Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Pemkab Muara Enim Ir. Tri Hadi Pranyoto didampingi Jajaran Perangkat Daerah Pemkab terkait dengan seksama mendengarkan arahan Presiden Jokowi.

Turut hadir pada kesempatan ini Perwakilan dari BPS Muara Enim dan Bulog Lahat.

Tri mengatakan bahwa kita semua yang tergabung dalam TPID harus siap menjalankan arahan Presiden Jokowi. Artinya, kita harus memaksimalkan platform digital untuk memasarkan seluruh produk potensial dari Kabupaten Muara Enim, baik platform lokal maupun platform lainnya.

"Terlebih, saat ini di masa pandemi keberadaan platform e-commerce sangat diperlukan. Untuk itu, Perangkat Daerah harus mengoptimalkan binaan - binaanya untuk bisa dijual produknya secara online. Bila perlu kita undang platform diajak kerjasama untuk memasarkan produk - produk dari Kabupaten Muara Enim," ujarnya.

Sementara itu Ely Sardani, SE selaku Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Muara Enim, menyampaikan bahwa Pihaknya siap membantu mempromosikan produk - produk yang potensial berasal dari Perangkat Daerah Pemkab Muara Enim. 

"Kita punya apilkasi MANCE, dan Suara Muara Enim Radio siap melayani instansi yang mau mempromosikan produk - produk untuk meningkatkan harkat martabat perekonomian di Kabupaten Muara Enim," ungkap Dani.

Sementara Presiden Jokowi meminta seluruh Daerah memanfaatkan platform digital untuk memasarkan produk - produk lokal pada bidang pertanian, perikanan, dan melayan. "Saat ini sebanyak 14 juta UMKM sudah menggunakan platform digital. Sekarang mau tidak mau saatnya menggunakan layanan digital, selain produk mudah dijangkau konsumen juga terbuka peluang ekspor," kata Jokowi.