Pj Sekda Muara Enim Buka Pelatihan SAR Water Rescue Tahun 2022



Tim News Room Muara Enim Diskominfo

Bupati Muara Enim diwakili oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Muara Enim Emran Tabrani Membuka Pelatihan Potensi Search And Rescue (SAR) Water Rescue Tahun 2022, Selasa Pagi (22/03) di Ruang Rapat Pangripta Nusantara Bappeda Kantor Bupati Muara Enim.

Dalam sambutannya, Pj sekda mengatakan seperti yang kita ketahui korban tenggelam ataupun meninggal yang disebabkan akivitas di perairan cukup banyak, disamping itu jumlah korban akibat banjir dan tanah longsor juga cukup banyak. Sumatera Selatan khususnya Kabupaten Muara Enim dengan topografi  yang di kelilingi oleh bukit dan perairan meliputi sungai serta rawa yang tentunya memiliki potensi besar untuk memakan korban akibat bencana alam atau kecelakaan saat melakukan aktivitas di perairan.

"Berdasarkan hal tersebut, maka perlu disosialisasikan Keselamatan Pelaksanaan Pelatihan Teknis Potensi Pertolongan Dipermukaan Air (Water Rescue), pelatihan ini merupakan kesempatan bagi para peserta untuk memiliki wawasan tentang potensi-potensi bahaya yang mengancam kehidupan di sekeliling kita dan mampu memberikan himbauan kepada sesama, ataupun masyarakat di desa masing-masing," ujar Pj Sekda.

"Ikuti semua petunjuk pelatih atau instruktur dengan baik selama pelatihan teknis potensi berlangsung. Kedua, Perhatikan dengan baik semua pelajaran baik teori maupun praktek di lapangan sehingga dapat diserap menjadi ilmu dan keterampilan untuk bekal dalam pelaksanaan tugas yang akan datang. Ketiga, jaga keselamatan selama mengikuti pelatihan terutama keselamatan dalam melaksanakan praktek aplikasi di lapangan," Pesan Pj Sekda kepada 50 orang peserta Pelatihan Potensi SAR Water Rescue pagi tadi.

Sementara itu, Inspektur Basarnas , Brigadir Jenderal TNI Chanlan Adilane mengatakan, semakin hari semakin meningkatnya angka kecelakaan, bencana maupun kondisi membahayakan manusia, oleh karena itu menurutnya perlu ada sinergitas dan soliditas yang kuat, antara Basarnas dengan potensi SAR.

"Terpilihnya Kabupaten Muara Enim menjadi lokasi pelatihan ini sangatlah tepat, karena dilihat dari sisi topografi Kabupaten Muara Enim, yang wilayahnya sebagian besar merupakan dataran rendah serta dialiri oleh dua sungai besar yaitu Sungai Lematang dan Sungai Enim, serta masih terdapat puluhan anak sungai, yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Muara Enim, besar harapan dengan terlaksananya pelatihan ini akan menciptakan muda-mudi yang memiliki keahlihan dan pengetahuan akan penyelamatan khususnya Water Rescue," pungkasnya.

Nampak hadir juga pada kesempatana pagi itu, Unsur Forkopimda Kab. Muara Enim, Para Kepala Perangkat Daerah lingkup Pemkab. Muara Enim, serta perwakilan Basarnas Prov. Sumsel.