Tim News Room Muara Enim Diskominfo.

Direktorat Jenderal (Dirjen) Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kementerian Kominfo) melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Pengelolaan Relasi Media dan Public Speaking, yang dilaksanakan di Bali, Kamis (23/6).

Acara tersebut dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Bali I Dewa Putu Sunartha, Direktur Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik Hasyim Gautama, dan dibuka langsung oleh Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Usman Kansong. Ada tiga kegiatan pokok dalam acara ini yakni Bimbingan Teknis atau Bimtek Pelaksanaan Kebijakan Sub-urusan Informasi dan Komunikasi Publik: Pengelolaan Relasi Media dan Public Speaking.

Dirjen IKP Kementerian Kominfo Usman Kansong menyebutkan di era teknologi informasi yang berkembang pesat saat ini, media memiliki peran penting dalam mewujudkan sebuah negara demokratis menjadi salah satu instrumen demokrasi. Media juga berperan memberikan informasi kepada masyarakat.

Dengan informasi yang diperolehnya, masyarakat diharapkan akan terdorong untuk secara aktif mengekspresikan ide gagasan dan opininya dalam mendukung proses pembangunan baik di pusat maupun di daerah.

"Kita perlu menyampaikan pesan-pesan positif dan prestasi kerja pemerintah dengan cara efektif melalui media sosial, media massa, maupun melalui interaksi langsung dengan publik. Tugas keseharian kita bersinggungan dengan membangun dan mengelola reputasi tidak hanya instansi kita tapi juga negara. Kita perlu memperkuat citra bangsa secara konsisten sehingga terbangun kepercayaan dan meningkatkan partisipasi publik dalam pembangunan bangsa," terang Usman Kansong.

Bimtek Pengelolaan Relasi Media dan Public Speaking memberikan pemahaman bagaimana menjalin hubungan yang baik dengan media sebagai bentuk simbiosis menjaga kualitas demokrasi. Pranata Humas dan Penyiaran juga perlu menyampaikan pesan-pesan positif dan prestasi kerja pemerintah dengan cara efektif melalui media sosial, media massa, maupun melalui interaksi langsung dengan publik seputar tugas keseharian pemerintah.

Mereka bertugas membangun dan mengelola reputasi tidak hanya instansi pemerintah tapi juga memperkuat citra bangsa secara konsisten. Dengan demikian terbangun kepercayaan dan meningkatkan partisipasi publik dalam pembangunan bangsa.

Usman Kansong juga mengajak seluruh peserta untuk menggaungkan G20 Indonesia terutama bagi humas dan penyiaran di pemerintah daerah.

"Mari sama-sama kita gaungkan presidensi G20 Indonesia terutama buat kawan-kawan humas di pemerintah daerah. Kalau di kementerian dan lembaga mohon maaf saya sampaikan komunikasi publiknya sudah cukup baik. Datanglah ke Jakarta ya pasti tidak ada sudut tanpa informasi tentang presidensi G20," ucap Usman Kansong.

Turut Hadir, Direktur Tata Kelolaan dan Kemitraan Komunikasi Publik, serta tamu undangan lainnya.