Asisten Tegaskan Lalai Arsip Pengaruhi SAKIP



Tim News Room Muara Enim Diskominfo

Saat membuka pembekalan kearsipan yang diikuti tenaga kearsipan di lingkungan Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim di Ruang Rapat Serasan Sekundang, Jumat (24/06), Asisten III Pemkab Muara Enim Ir. Maryana menyampaikan bahwa tertib dan disiplin dalam tata kelola arsip sangat penting.

"Artinya, jangan dianggap sepele dalam mengurus arsip statis maupun arsip dinamis, lalai dalam pengurusan arsip dapat mempengaruhi penilaian SAKIP. Karena Kementerian PAN RB menjadikan pengarsipan yang baik menjadi salah satu penilaian SAKIP," tegasnya.

Ia mengatakan persentase penilaian arsip di Pemkab Muara Enim 60 persen di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan 40 persen di OPD Kecamatan.

Untuk diketahui, Pemkab Muara Enim peringkat 4 di Sumatera Selatan terbaik dalam pengarsipan setelah Banyuasin, Palembang, dan Musi Banyuasin serta peringkat 64 pada level nasional.

"Setelah pembekalan ini sampaikan ke pimpinan masing - masing kalau pengarsipan harus akuntabel dan jangan dianggap remeh," pinta Asisten.

Sementara itu, Handono, S.Pd, M.Si, selaku Arsip Madya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Muara Enim menambahkan bahwa pemberkasan dan penyimpanan arsip yang baik dan benar sangat penting untuk dilakukan.

"Salah dalam pengarsipan bisa berakibat mendapatkan kurungan penjara dan sanksi denda. Tugas bapak ibu (tenaga arsip) sangat penting dan bisa menyelamatkan pimpinan," ujarnya.