Peringatan HUT RI ke-77, Pj Sekda Pinta Semua Laksanakan Tupoksi dengan Penuh Tanggung Jawab



Tim News Room Muara Enim Diskominfo.

Panitia penyelenggara berkewajiban melaksanakan semua rangkaian kegiatan yang berkaitan dengan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-77 sesuai tugas, pokok, dan fungsi (Tupoksi) masing-masing dengan penuh tanggung jawab dan semaksimal mungkin sehingga peringatan HUT Kemerdekaan RI tahun ini dapat benar-benar dirasakan dan sampai kedalam jiwa masyarakat apalagi banyak sekali rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun ini.

Hal tersebut ditegaskan Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Muara Enim saat dirinya memimpin rapat pemantapan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 tahun 2022 di Ruang Rapat Pangripta Nusantara, Kantor Bappeda Muara Enim, Jum'at (05/08).

Karena lanjutnya, peringatan ke-77 tahun ini harus benar-benar merdeka, harus benar-benar dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Muara Enim dengan dilaksanakan semeriah mungkin tapi tetap mengedepankan nilai  kesederhanaan dan jiwa gotong-royong yang dibalut kearifan lokal. Apalagi saat ini pandemi Covid-19 sudah mereda yang artinya segala aktivitas seremonial / mengumpulkan banyak orang sudah boleh dilaksanakan, namun alangkah baiknya jika protokol kesehatan tetap diterapkan.

Diakhir arahannya, Pj Sekda mengingatkan kepada semua peserta rapat agar dapat menggelar rapat teknis (rapat kecil) usai pulang dari rapat ini karena hasil rapat tersebut (roundown) akan dibahas kembali pada hari selasa nanti dengan harapan jalannya seluruh rangkaian kegiatann dapat berjalan dengan terstruktur seusai harapan bersama.

Dalam kesempatan yang sama, pihak TNI-Polri, Dishub, Satpol PP dan Organisasi Wanita termasuk semua stakeholder lainnya siap menlaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab karena ini semua dipersembahkan untuk masyarakat Bumi Serasan Sekundang.

Rapat diikuti oleh seluruh Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemkab. Muara Enim termasuk perwakilan TNI-Polri, Pengadilan Negeri, Kejari, Lapas Kelas IIB, PDAM Lamatang Enim, serta perwakilan dari Organisasi Wanita diantaranya TP PKK, Dharma Wanita, Persit, dan Bhayangkara.