Tim News Room Muara Enim Diskominfo.
Guna meningkatkan pencegahan dan penanganan dugaan tindakan melawan hukum di bidang perhimpunan dana masyarakat dan investasi pengelolaan investasi, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muara Enim mengikuti Rapat Koordinasi Tim Kerja Satgas Waspada Investasi Daerah Provinsi Sumatera Selatan dan Bangka Belitung di Ballroom Kantor OJK Regional Sumatera Bagian Selatan, Senin (12/12).

Kepala OJK Regional 7 Sumatera Bagian Selatan, Untung Nugroho selaku Ketua Tim Kerja SWID Sumsel Babel dalam sambutan dan narasumber pada kegiatan tersebut menyampaikan bahwa modus penawaran investasi ilegal saat ini telah berkembang dengan pesat yang pada mulanya menggunakan cara konvensional sederhana dari mulut ke mulut, saat ini telah berkembang menggunakan sarana teknologi informasi yang cukup rumit dan canggih. 

Untung menambahkan bahwa selain permasalahan investasi ilegal, fenomena lain yang marak terjadi di masyarakat antara lain praktik pinjaman online (pinjol) ilegal dan penipuan trading ilegal sektor perdagangan komoditi berjangka, valuta asing (valas/forex), dan aset kripto.

Sementara itu, Hadir mewakili Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muara Enim, Ardian Arifanardi, AP., M.Si, Kepala Bidang Pengelolaan Data, Informasi Publik dan Statistik Harry Aries Saputra, SE., M.M. menyampaikan Pemkab Muara Enim melalui Dinas Komunikasi dan Informatika siap untuk ikut mencegah dugaan tindakan melawan hukum di bidang perhimpunan dana masyarakat dan investasi pengelolaan investasi
"Pemkab Muara Enim melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muara Enim akan ikut melakukan sosialisasi, edukasi dan publikasi secara masif agar dapat menghindarkan konsumen dan masyarakat dari praktik penipuan investasi, pinjol dan trading ilegal.” Ujar Harry

Hadir pada kesempatan itu perwakilan dari Kepolisian Daerah Sumatera Selatan, Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan, dan perwakilan dari 17 Pemerintah Kota/Kabupaten Se-Sumatera Selatan secara langsung maupun daring.