Tim News Room Muara Enim Diskominfo.

Dalam rangka Peringatan Hari Jadi Kabupaten Muara Enim ke-77, Pemkab. Muara Enim menggelar Do’a Bersama dan Silaturahmi bersama masyarakat di Balai Agung Serasan Sekundang (BASS), Kota Muara Enim, Kamis (16/11).

Acara syukuran yang diawali pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan pemberian cinderamata kepada Putra/Putri Terbaik Kabupaten Muara Enim pada Seleksi Tilawatil Qur’an dan Musabaqah Hadist (STQH) Tingkat Nasional Tahun 2023 juga pemberian hadiah kepada para pemenang Lomba Keindahan dan Kenyamanan Tempat Ibadah tingkat Kabupaten Muara Enim tahun 2023 semalam, dihadiri langsung oleh Pj Bupati Muara Enim H Ahmad Rizali, Forkopimda Kabupaten Muara Enim, para Pejabat Utama Pemkab. Muara Enim, dan para Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemkab. Muara Enim juga masyarakat Muara Enim.

Dalam sambutan singkatnya, Pj Bupati mengungkapkan bahwasannya acara tersebut digelar tak lain sebagai wujud syukur kepada Allah SWT karena di hari jadi yang ke-77 tahun ini Kabupaten Muara Enim tetap dalam keadaan aman, nyaman, dan kondusif.

Karenanya, ia mengajak semua lapisan masyarakat di Bumi Serasan Sekundang untuk berdoa bersama agar Allah SWT senantiasa mencurahkan kasih sayang dan rahmat-Nya untuk kelancaran pembangunan dan kemakmuran di Kabupaten Muara Enim ini.

Tak hanya itu, Pj Bupati juga mengajak semua untuk bersyukur karena pada STQH Nasional ke-27 Tahun 2023 di Kota Jambi, Provinsi Sumatera Selatan berhasil meraih Juara Umum III dari 34 provinsi di Indonesia. Alhamdulillah capaian ini sangat luar biasa dan membanggakan karena turut disumbangkan oleh putra/putri terbaik dari Bumi Serasan Sekundang, yaitu Hanny Verginia Anggraini Juara Harapan I Cabang Tahfidz Al-Qur’an 30 Juz dan Rendi Dwi Saputra, Juara Harapan II Cabang Tahfidz Al-Qur’an 30 Juz.

Untuk itu, atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Muara Enim, Pj Bupati mengucapkan selamat dan terima kasih kepada ananda Hanny dan Rendi. Semoga hal ini menjadi motivasi bagi putra/putri Kabupaten Muara Enim lainnya untuk terus berprestasi disetiap bidang yang diminati.

Diakhir acara, Ustadz H Solihin Hasibuan yang hadir menyampaikan ceramah agama mengajak semua lapisan masyarakat di Kabupaten Muara Enim untuk terus besyukur dan selalu kompak semangat karena tidak mudah untuk mencapai angka 77.

“Kalau manusia berumur 77 tahun rata-rata sudah memakai tongkat, nah sebaliknya, kalau Kabupaten Muara Enim sudah mencapai 77 hari jadinya tentu harus naik tingkat,” ujarnya yang diiringi tepuk tangan masyarakat.