Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Muara Enim Siap Sukseskan Pemilu 2024



Tim News Room Muara Enim Diskominfo 

Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Muara Enim menggelar kegiatan pembinaan aparatur pemadam kebakaran dan penyelamatan pada Kamis (01/02). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan pemerintah daerah dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran dan bencana saat pemilihan umum tahun 2024.

Kegiatan ini dihadiri oleh Forkopinda, Kepala Dinas Kasat Pol PP dan Damkar Sumsel yang diwakili oleh Kepala Bidang Pemetakan Kebakaran, Kepala OPD, Perwakilan kPU, Perwakilan Bawaslu, serta 85 peserta yang terdiri dari petugas pemadam kebakaran dan penyelamatan dari kabupaten/kota se-Sumsel.

Dalam sambutannya, H Irawan Supmidi menyampaikan bahwa setiap aparatur sipil negara dituntut untuk memiliki kinerja yang cakap, mampu, dan mahir untuk bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, termasuk petugas pemadam kebakaran dan penyelamatan. Ia juga mengatakan bahwa kegiatan pembinaan ini merupakan salah satu upaya untuk memberikan bekal pengetahuan dan kewaspadaan kepada petugas, khususnya dalam menghadapi pemilu tahun ini.

"Petugas pemadam kebakaran dan penyelamatan harus memiliki kebanggaan akan profesi yang ditekuni, profesi yang menuntut profesionalisme dan kesungguhan, karena di dalam profesi ini terkandung misi sosial kemanusiaan untuk menyelamatkan jiwa raga serta harta benda milik masyarakat," ujar H Irawan Supmidi.

Sementara itu, Kepala Dinas Kasat Pol PP dan Damkar Sumsel diwakili oleh Kepala Bidang Pemetakan Kebakaran, Zamhari Nawawai, menyampaikan bahwa momentum ini sangat tepat bagi pemadam kebakaran untuk menunjukkan peran penting dan teknis mereka dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat dan menciptakan rasa nyaman dan aman, terutama menjelang pemilu tahun 2024 yang tinggal 13 hari lagi.

"Kita harus siap menghadapi berbagai kondisi yang dapat membahayakan manusia, tak hanya kejadian kebakaran, tetapi juga bencana alam lainnya. Pemadam kebakaran berperan penting dalam mensukseskan penyelenggaraan pemilu, terutama dalam menjaga keamanan dan keselamatan di dalam dan luar gedung KPU," ujar Zamhari.

Ia juga menekankan pentingnya meningkatkan keterampilan, ketersediaan sarana dan prasarana, serta standarisasi para personil pemadam kebakaran dan penyelamatan. Pembinaan ini dilaksanakan selama satu hari. Ia berharap melalui pembinaan ini, dapat dibangun konstruksi dan kebijakan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan pemadam kebakaran di kabupaten/kota.

"Kegiatan ini merupakan suatu forum yang sangat strategis dalam rangka meningkatkan kesiap siagaan dan profesionalisme personil pemadam kebakaran dan penyelamatan pada pemilu. Melalui pembinaan ini, kita dapat membahas berbagai faktor penyelenggaraan urusan kebakaran, serta memperkuat koordinasi dan sinergi antara pemadam kebakaran dan penyelamatan di tingkat provinsi dan kabupaten/kota," tutur Zamhari.